Biarkan

Jika lewat kata tak dpt lg kuungkap rasa rindu, biarkan aku berkata kata sendiri dlm doaku. Biarkan semuanya seperti inginmu, inginku abaikan saja. Biarkan kubercerita sendiri, menulis tentangmu sendiri disini, segala kesesakan ini biar kupendam sendiri meski terkadang tak mampu kumenahannya. Biar kan tetes bening itu bergulir seiring rindu ini  menerpaku. Kesakitan ini biarlaah, biarkan..

Disini, menunggumu

Bisakah aku bertanya,
Entah pada siapa itu.
Apa arti menunggu itu??
Saat aku merasa telah Lelah.. Aku selalu brpikir mgkin ini saatnya aku harus beranjak pergi.
Menghindari kterlantaran itu
Dan tak lagi memksakan diri.
Apa arti menunggu itu..??
Lima menit saja serasa lima jam,
Lima jam saja serasa lima tahun.
Lalu apa arti sejauh ini..??
Aku menunggumu bertahun-tahun Lamanya.
Bisakah kau mengerti seasa apa aku menunggumu.
Hitungan tahun itu bukankah sangat melelahkan??
Tapi aku taK tau mengapa sesanggup itu kuLakukan.
Apa karna terlalu menyayangmu?
Hingga kuKorbankan bnyaK waktuku hanya untukmu.
Terus meyakinkan diri bahwa aku Lah yg terbaik itu.
Selalu berusaha memantaskan diri agar kau temukanku
Memang bukan kau yg memintaku menunggu
Tapi hatiku
keinginanku
Yg maui ini semua
Bukankah ini tak Lagi terLogika?
Sebodohny seseorang taK kan mau sepertiku.
Yg menyia2kan waktu tanpa ada satu kpastian.
Mengkhawatirkanmu
Mengapa masiH kuLakukan??
PadahaL tLah jeLas bahwa kau tak pernah mengKhawatirkan aku.
LaLu..Apalah arti menunggu itu??